Fase ke-3 Revitalisasi Tugu akan Segera Dilaksanakan

Berita Baru, Jogja – Sebagai kota wisata, Yogyakarta terus berupaya mempercantik objek wisata vital yang dimiliki. Salah satu tempat objek wisata yang menjadi perhatian adalah Tugu Yogyakarta.

Gubernur D.I Yogyakarta, Sri Sultan HB X menyampaikan, sebelumnya proyek revitalisasi Tugu Yogyakarta telah dilaksanakan dalam 2 fase. Fase pertama adalah revitalisasi kawasan pedestrian di Jalan Jenderal Sudirman.

“Revitalisasi kawasan pedestrian ini dilakukan dari simpang gramedia hingga jembatan Gondolayu,” katanya, saat peresmian secara virtual empat kawasan hasil pembangunan Kota Yogyakarta tahun 2020, Jumat (18/12/2020).

Adapun, fase kedua adalah revitalisasi kawasan Jembatan Gonndolayu hingga kawasan Tugu Yogyakarta.

Pada fase kedua ini, upaya yang dilakukan Pemerintah DIY adalah dengan penataan trotoar dan melakukan penataan kabel-kabel yang ada di kawasan Tugu Yogyakarta.

“Fase kedua ini telah selesai pada akhir Oktober 2020,” tambah Sri Sultan.

Lebih lanjut, Sri Sultan menjelaskan, revitalisasi kawasan pedestrian guna menunjang kawasan Tugu akan diperluas dari simpang Galeria hingga simpang Gramedia.

Sementara itu, Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumaham dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta, Hari Setyawacana, konsep penataan fase ketiga ini menyesuaikan dengan fase-fase sebelumnya.

“Hal yang ingin dicapai dalam fase ketiga ini adalah guna memberikan kenyamanan dan keleluasaan bagi pejalan kaki,”kata Hari, Rabu (24/02/2021), dikutip dari Tribun Jogja.

Selain itu, pada fase ketiga bukan hanya sebagai penunjang kawasan Tugu Yogyakarta, namun juga sebagai penunjang kawasan Kotabaru.

“Selain trotoar, beberapa taman juga akan mengalami perombakan baik dari segi ukuran maupun estetikannya,” tambahnya.

Lebih lanjut proyek ini sedang dalam tahap mempersiapkan dokumen-dokumen guna melakukan proses lelang tender untuk menentukan pelaksanaan proyek tersebut. Disebutkan dalam proyek ini pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp19,9 miliar yang dialokasikan dari Dana Istimewa.

“Pengerjaan proyek ini diperkirakan akan memakan waktu 5-6 bulan. Dengan besarnya anggaran yang dialokasikan dan rentang waktu pengerjaan diharapkan proyek ini dapat berjalan dengan baik sehingga memenuhi target secara maksimal,” pungkasnya. [Moehammad N]