Danrem 162/Wira Bhakti mendeklarasikan Gerakan Jaga Alam dan Air (GEJALA)
BeritaBaru, Yogyakarta – Selain merilis program pompa hidram di Dusun Batu Ngerenseng Desa Aik Bukak Kecamatan Batukliang Utara, Rabu (07/07/2021), Danrem 162/Wira Bhakti juga mendeklarasikan secara resmi Gerakan Jaga Alam dan Air (GEJALA) Lombok Tengah.
Pada kesempatan tersebut, Danrem 162/WB, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, meminta agar pengurus Gerakan Penjaga Alam dan Air ini benar-benar serius dalam menjaga serta merawat alam dan air demi keberlangsungan hidup dimasa yang akan datang.
“Tadi kita sudah deklarasi pengurus Gerakan Penjaga Alam dan Air. Untuk itu, pengurus yang tergabung dalam GEJALA mempunyai tanggung jawab untuk merawat dan menjaga alam serta air termasuk pompa hidram ini,” pinta Danrem.
Menyambut permintaan Danrem, Ketua Gejala, Zarkasi menyampaikan komitmen untuk menjaga alam dan air sekitar. Tidak hanya itu, segala fasilitas yang berhubungan dengan alam juga akan dijaga serta dirawat.
“Kami akan bertanggung jawab menjaga alam dan air. Kami juga akan merawat dengan baik program yang diberikan TNI seperti halnya pompa hidram ini,” kata Zarkasi dihadapan Danrem.
Sementara itu, Kepala Desa Aik Bukak, Hamdan, mewakili warganya menyatakan dukungan atas dideklarasikannya GEJALA dan mengucapakan terimakasih kepada TNI atas program pompa hidram untuk masyarakatnya tersebut.
Ia menyampaikan, setelah sekian lama warganya kesulitan untuk menikmati air yang ada di depan mata, kini warganya dengan mudah bisa didapatkannya.
“Dulu ini menjadi rencana besar kami di pemerintah Desa. Alhamdulillah, TNI hadir untuk merealisasikan itu semua. Kami sangat bersyukur,” ucap Kades.
Hadir dalam deklarasi tersebut; Danrem 162/WB Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, Dandim 1620/Loteng, Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan, Ketua DPRD Loteng, M. Tauhid, Camat Batukliang Utara, Lalu Wiraningsum, Kepala Desa Aik Bukak, Hamdan, jajaran TNI/Polri, Pengurus Gejala, serta undangan lainnya.