Airlangga Sebut Kasus Covid-19 di Luar Jawa-Bali Meningkat
Berita Baru, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap, bahwa kasus aktif Covid-19 di luar Jawa-Bali mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
“Kami akan menjelaskan beberapa hal yang memang menjadi perhatian, karena selain di Jawa-Bali beberapa daerah juga kasusnya terjadi peningkatan,” kata Airlangga dalam kanal YouTube Perekonomian RI, Rabu (07/07/2021).
Tutur Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) itu, ada kenaikan kasus baru Covid-19 sekitar 34 persen di luar Jawa dan Bali.
“Kita lihat kasus aktif di luar Jawa itu terjadi kenaikan 34 persen. Kita lihat mulai dari Aceh sampai dengan Sumatera Utara dan kita melihat ada kenaikan yang bervariasi,” ujar Airlangga.
“Dan yang menjadi perhatian pemerintah atau yang di highlight yaitu mulai dari Bangka Belitung, Bengkulu, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Lampung, Maluku Utara, Maluku, Nusa Tenggara Timur, dan Papua Barat yang kenaikannya relatif tinggi,” lanjutnya.
Airlangga menyampaikan, daerah-daerah yang menjadi perhatian pemerintah karena terjadi peningkatan kasus, adalah Bangka Belitung yang bertambah 65,4 persen, Bengkulu 57,6 persen, Kalimantan Timur 82,9 persen, Kalimantan Utara 67,3 persen.
Kemudian, Lampung 59,0 persen, Maluku 115,9 persen, Maluku Utara 160,5 persen. Wilayah NTT 108 persen dan Papua Barat 155,2 persen.
Selanjutnya, Sulawesi Barat yang naik 99,5 persen, Sulawesi Selatan naik 99,8 persen, Sulawesi Tengah naik 96,3 persen, Sulawesi Tenggara naik 62 persen, dan Sulawesi Utara naik 95 persen.