LBH Ansor Siap Perjuangkan Keadilan Bagi Warga Wadas

Berita Baru, Yogyakarta – Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor Nahdlatul Ulama (NU) menyatakan siap memperjuangkan keadilan bagi warga Desa Wadas.

Hal tersebut disampaikan dalam pers rilis yang diterbitkan pada Rabu (09/02/2022).

LBH Ansor mengecam kehadiran aparat kepolisian secara besar-besaran dan bersenjata lengkap ke Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah yang sewenang-wenang dan intimidatif.

Sebelumnya, beredar kabar mengenai adanya sweeping, penangkapan dan penahanan warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, oleh aparat kepolisian.

Taufik Hidayat, SH., MH., selaku Sekretaris LBH Ansor Jateng mendesak pihak kepolisian agar segera membebaskan seluruh warga yang ditahan.

Sebab, menurutnya tidak ada alasan yang sah dan berdasar untum melarang protes warga Desa Wadas yang dilindungi hukum dan peraturan perundang-undangan.

“LBH Ansor menilai protes yang dilakukan oleh warga adalah bagian dari pelaksanaan hak konstitusional yang sah.” ucap Taufik.

Bahkan, apa yang dilakukan aparat kepolisian terhadap warga Desa Wadas merupakan tindakan yang tidak demokratis.

“Sebaliknya, pengerahan personil aparat keamanan yang masif dan penggunaan kekuatan yang eksesif adalah cermin tindakan pemolisian yang tidak demokratis. Hal ini dapat mencederai demokrasi dan kebebasan berpendapat, “imbuh Taufik.

Taufik mengatakan bahwa LBH Ansor sudah menerjunkan beberapa advokat dari pihaknya ke Polres Purworejo untum mengadvokasi warga yang ditahan.

“LBH Ansor sudah menerjunkan beberapa advokat dari LBH Ansor Jateng dan LBH Ansor Purworejo ke Polres Purworejo untuk mengadvokasi warga yang ditahan dan mempercepat proses pembebasan warga.” ucap Taufik.

Lebih lanjut, pihaknya berjanji akan mempersiapkan pendampingan hukum kepada masyarakat Desa Wadas.

“Pada prinsipnya, kami siap memperjuangkan agar warga desa Wadas mendapatkan keadilan, “pungkas Taufik.