Angin Kencang Terasa di Yogyakarta, Apa Penyebabnya?
Berita baru, Yogyakarta – Angin kencang terasa di beberapa wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta pada 27 Mei 2021. Hembusan angin yang kencang ini terasa sedari pagi hari.
Berdasar pengamatan redaksi Berita Baru biro Yogyakarta, angin kencang juga menerjang kawasan Banguntapan, Kabupaten Bantul. Meski tak berdampak signifikan, namun kencangnya angin ini menyebabkan beberapa ranting dan daun-daun berguguran. Selain itu, juga menyebabkan debu terangkat sehingga cukup memengaruhi penglihatan.
Sebelumnya Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika D.I Yogyakarta telah memprediksikan adanya peningkatan kecepatan angin di DIY. Melalui laman BMKG.go.id tercatat bahwa kecepatan angin di sebagian besar kota-kota di pulau jawa akan mencapai 25kt.
Selain itu, BMKG juga merilis penyebab adanya kecepatan angin yang kencang. Hal tersebut karena adanya sirkulasi siklonik di Papua Barat yang membentuk pertemuan kecepatan angin. Di sisi lain, sirkulasi siklonik di Samudera Pasifik timur Filipina yang membentuk daerah pertemuan angin (konfluensi) yang memanjang dari perairan timur Filipina bagian selatan hingga Samudera Pasifik utara Papua.
Kondisi tersebut mengakibatkan beberapa wilayah yang menjadi pertemuan angin atau konfluensi berpotensi memiliki peningkatan pertumbuhan awan sehingga mengakibatkan angin kencang maupun hujan lebat.