Real Madrid, Barcelona dan 2 Tim Italy Kembali Dapat Ancaman Serius dari UEFA

Berita Baru, Yogyakarta – Presiden UEFA Aleksander Ceferin kembali memberi ancaman kepada Real Madrid, Barcelona, Juventus, dan AC Milan yang masih belum melepaskan diri dari proyek European Super League. Ancaman itu berupa larangan bermain di Liga Champions apabila mereka tidak segera meninggalkan kompetisi.

“Sangat jelas saat ini klub harus memutuskan apakah mereka Super League atau apakah mereka klub Eropa. Apabila mereka berkata ‘kami adalah Super League’, maka mereka tidak akan bermain di Liga Champions, tentu saja. Dan jika mereka siap melakukannya, mereka bisa bermain di kompetisi mereka sendiri,” terang UEFA melalui suatu pernyataannya kepada AP dikutip dari Mundo Deportivo.

Meskipun demikian, keikutsertaan Real Madrid di semifinal Liga Champions musim ini melawan Chelsea tidak berada dalam bahaya, tetapi, ancaman ‘pengusiran’ itu berpeluang berlaku musim-musim selanjutnya, termasuk bagi Barcelona, Juventus, dan AC Milan.

“Kami masih menunggu analisis hukum dan kemudian kami akan melihat, tapi semua orang akan menerima konsekuensi dari keputusan mereka, dan mereka tahu itu,” terang Ceferin.

“Bagi saya, ini merupakan situasi yang berbeda dibandingkan dengan klub yang mengakui kesalahan mereka dan berkata: ‘Kami akan meninggalkan proyek’. Yang lain tahu kalau menurut saya proyek ini sudah mati, tapi mereka mungkin tidak mau percaya, ” tambah Ceferin.

Ketika 12 klub top di benua Eropa mengumumkan pembentukan kompetisi baru yang hanya satu hari sebelum Komite Eksekutif UEFA bertemu untuk menyetujui format baru Liga Champions 2024, Ceferin yakin bahwa itu adalah era terburuk sepak bola Eropa.

“Pada hari Sabtu saya menyadari bahwa itu murni pengkhianatan. Hari terburuk adalah hari Sabtu, karena saya menyadari bahwa itu murni pengkhianatan, bahwa beberapa orang berbohong kepada kami selama bertahun-tahun,” kata Ceferin.

“Cukup aneh karena saya tidak tahu persis apa yang akan terjadi keesokan harinya. Seolah-olah akan diumumkan sesuatu yang tidak ada yang tahu,” pungkasnya.

Sementara itu, delapan klub sudah menyatakan keluar sebagai penggagas European Super League yaitu Manchester City, Manchester United, Liverpool, Arsenal, Chelsea, Tottenham Hotspur, Inter Milan, dan Atletico Madrid.