Resmikan Titik Kumpul Sayur, Ini Harapan Bupati Sleman
Berita Baru, Yogyakarta – Kabupaten Sleman kembali mengembangkan potensi di wilayahnya. Kali ini pengembangan tersebut dalam bidang pangan dan ekonomi. Pengembangan tersebut dengan diresmikannya Bangsal Titik Kumpul Sayur Perkumpulan Petani Holtikultura Puncak Merapi di Padukuhan Bunder, Purwobinangun, Sleman. Bangsal ini diresmikan oleh bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo (12/04/2021).
Dengan adanya bangsal titik kumpul sayur ini, Kustini mengharapkan dapat semakin mengembangkan perekonomian dan pertanian masyarakat Kabupaten Sleman.
“Titik kumpul sayur ini akan memberikan kesempatan bertemunya petani dengan pengecer maupun pedagang besar. Pada saat ini tercatat anggotanya cukup banyak, mencapai 250 orang,”ujar Kustini Sri Purnomo.
Lebih lanjut, bangsal ini tercipta melalui kerjasama Pemkab Sleman dengan BPD DIY. Bentuk kerjasama tersebut yaitu dengan pemberian CSR atau tanggung jawab sosial perusahaan yang akan menghasilkan keuntungan bagi kedua belah pihak.
Senada dengan Kustini, Direktur Utama PT. Bank BPD DIY, Santoso Rohmad juga menyatakan pihaknya berkomitmen bahwa juga akan memikirkan kepentingan masyarakat dan tidak hanya kepentingan perusahaannya saja.
“Masyarakat tentu mendapat keuntungan dengan pemberian CSR itu, namun di samping itu CSR juga sangat penting untuk menguatkan citra dan nilai perusahaan di mata publik,” kata Santoso Rohmad.
Kustini menutup kegiatan peresmian titik kumpul sayur ini dengan harapan yang besar kepada petani dan masyarakat secaa umumnya. Ia berharap nantinya bangsl ini dapat berkembang menjadi sentra wisata produk pertanian.
“Petani dapat menjual produk pertaniannya dengan nilai lebih, seperti dengan membuat sentra wisata produk pertanian atau lainnya,”tutupnuya.