Setelah Setahun Terhenti, Masyarakat Kembali Padati KRJ
Berita Baru, Yogyakarta – Masyarakat Yogyakarta kembali memadati Kampung Ramadhan Jogokariyan (KRJ) pada hari pertama puasa (13/04/2021). Hadirnya kembali KRJ ini menjadi pengobat rindu masyarakat Yogyakarta yang telah setahun tak dapat menikmati suasana Ramadhan di tempat tersebut.
Hari pertama pembukaan kembali KRJ, masyarakat memadati kawasan Masjid Jogokariyan. Berbagai kendaraan hilir mudik memasuki kawasan Jogokariyan. Salah seorang pengunjung menyatakan bahwa kampung Jogokariyan selalu menarik perhatiannya. Pasalnya tempat ini menyajikan suasana yang berbeda dengan tempat lain di Yogyakarta.
“KRJ di Jogokariyan ini memang menarik. Bukan hanya berbagai jenis makanan yang di jajakan. Tapi juga suasana yang tercipta dari orang-orang di dalamnya,”ujar salah seorang pengunjung Kampung Ramadhan Jogokariyan.
Lebih lanjut, mengutip dari tribunjogja.com. Panitia Ramadhan Jogokariyan menyatakan pihaknya menyediakan tempat dan boot untuk para pedagang. Terhitung sebanyak 180 pedagang berpartisipasi dalam KRJ tahun ini.
“Untuk tahun ini yang beda dari Ttahun kemarin kami adakan untuk pasar sore (KRJ). Tahun kemarin kami tidak mengkoordinir untuk pasar sore, tetapi ternyata banyak yang jualan,”ungkap Welly kepada wartawan Tribunjogja.com.
Meski demikian, pada KRJ kali ini juga terdapat beberapa hal yang berbeda. Salah satunya adalah dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dalam pelaksanaannya. Tak hanya itu, panitia juga bertujuan agar perekonomian warga kembali hidup dengan adanya Kampung Ramadhan Jogokariyan.
“Protokol kesehatan tetap menjadi prioritas kami untuk selalu diawasi. Bahkan kami telah melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota Yogyakarta. Kami mewadahi warga untuk berjualan kembali, agar perekonomian hidup kembali,” pungkasnya.