Resmi, Cholil Mahmud Efek Rumah Kaca Bergabung Bersama KontraS
Berita Baru, Yogyakarta – Cholil Mahmud, Vokalis Band Efek Rumah Kaca yang kerap memberi kritik keras terhadap isu HAM melalui lirik dalam lagunya, resmi bergabung dengan Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS).
Pendendang lagu “di Udara” yang dinisbatkan kepada Munir tersebut menjadi bagian kepengurusan KontraS untuk periode 2022-2023. Dalam laman resmi organisasi yang didirikan pada Mei 1998 tersebut, namanya resmi tercatat sebagai Bendahara.
“iya (Cholil Mahmud), bagian dari badan kepengurusan,” ujar Ribanlee Anandar, Wakil Koordinator II KontraS mengkonfirmasi kabar yang tesebar teresebut, Rabu (16/3).
Diketahui, cholil Mahmud Bersama dengan Bandnya bukan hanya aktif mengkritik soal isu ham melalui lagu-lagunya. Mereka juga kerap mengikuti aksi Kamisan dan aksi-aksi solidaritas lainnya ketika ada kebijakan Pemerintah yang tidak sesuai dengan kehendak Rakyat.
Salahsatunya yang membekas Ketika Cholil melantunkan lagu berjudul “Bunga dan Tembok” karya Widji Tukul yang dimusikalisasikan oleh putranya, Fajar Merah. Cholil yang juga Vokalis dari Band Pandai Besi tersebut dengan Khidmat menyanyikan lagu tersebut dengan alunan gitar akustik di depan pintu masuk Gedung Merah Putih Bersama Massa aksi setelah Undang-Undang KPK resmi direvisi dalam tajug “Pemakaman KPK”, pada 17 September 2019 silam.